Satu, Untuk Yang Keseribu Kalinya

undefined undefined

"a woman can share her smile to many men,
but there’s only one man she would share her tears with"

---

Seorang teman pernah menuliskan sebaris kalimat ini beberapa minggu yang lalu


Hari ini ketika saya membaca kembali kalimat itu berulang - ulang, saya makin paham apa artinya







Perasaan yang hanya saya yang paham seperti apa


Perasaan yang hanya saya yang tahu seperti apa


--


Dan saat ini, saya ingin kembali menuliskan bait - bait Sapardi Joko Damono


Untuknya,


yang pesannya tak pernah tersampai


Untuknya,


yang lidah saya terlanjur kelu sebelum sempat bertutur


Untuknya


Untuknya


---

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana

dengan kata yang tak sempat diucapkan

kayu kepada api

yang menjadikannya abu

----
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana

dengan isyarat yang tak sempat disampaikan

awan kepada hujan

yang menjadikannya tiada

--


Dan saat ini,


ketika saya belajar menjejak


Saya belajar mengepak sayap




Bukan untuk terbang terlalu tinggi


Bukan untuk pergi terlalu jauh




Melihat semesta, Membaca semesta


Untuk kemudian kembali pulang




Ke sarang
tempat saya kembali pulang


Rumah




- Juli 8 2011, 9 : 56 -

posted under |

0 komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

Total Tayangan Halaman

19367

Search

Recent Posts

Recent comments

Blogroll

Blogger templates

Blogger news

Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Blog Archive

About Me

Foto Saya
Nephthys Re
Menulis, adalah melepaskan sinap - sinaps syaraf kerinduan yang bermuara pada pikiran..
Lihat profil lengkapku

Blog Archive

Followers