Aku, Kamu, dan Hujan Sore Tadi

undefined undefined

dan selepas senja sore tadi

kau datang

ketika mendung tebal

dan hujan luruh

satu satu

--------

dengan senyum tersungging di bibirmu yang ramah

dan di teras depan itu

kita duduk menatap lalu lalang waktu

melepas segala yang tertunda

--------

Waktu tidak pernah cukup, sayangku...

untuk kita memahami segala..

waktu tidak akan pernah cukup

--------

dan tahukah kau, sayangku ?

waktu terasa merangkaki hatiku

ketika kita berjarak

ah, betapa menyiksa sungguh

--------

dan ketika hujan reda

dan ketika kita masih berbicara tanpa kata

di teras depan itu

menatapi lalu lalang waktu


aku seolah hilang lenyap dalam teduh sedih tatapmu

melebur dalam sunyiku

----------

dan ketika kau pun pamit pergi

malam tadi

dan entah untuk sampai kapan

hatiku mendung

sangat

dan ia pun meluruh hujan

satu satu


-------

Kukel, Juni 5 2011, 19:42

Untukmu yang hilang percaya :

terimakasih untuk segala dekap hangat

terimakasih untuk selalu menungguku pulang

------

posted under |

0 komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

Total Tayangan Halaman

19368

Search

Recent Posts

Recent comments

Blogroll

Blogger templates

Blogger news

Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Blog Archive

About Me

Foto Saya
Nephthys Re
Menulis, adalah melepaskan sinap - sinaps syaraf kerinduan yang bermuara pada pikiran..
Lihat profil lengkapku

Blog Archive

Followers