Hatiku Selembar Daun
Hatiku selembar daun
Melayang jatuh di rumput
Nanti dulu
Biarkan aku sejenak terbaring di sini
Ada yang masih ingin kupandang
yang selama ini senantiasa luput
Sesaat adalah abadi
Sebelum kau sapu tamanmu setiap pagi
(Sapardi Djoko Damono)
Sapardi, yang puisinya menuntun saya ke dalam lubuk sastra
Semakin menyelam, semakin terbebas jiwa saya berkata
----------------------------------------------------------------------------
0 komentar:
Posting Komentar